Jelajahi

Kategori
Best Viral Premium Blogger TemplatesPremium By Raushan Design With Shroff Templates

Iklan

Ini Alasan Harus Membatasi Gula dan Garam pada MPASI

Admin
Sabtu, 21 Desember 2024
Last Updated 2024-12-29T23:16:48Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates

MPASI (foto: halodoc.com)

POROSBaca - Penambahan gula dan garam dalam Makanan Pendamping ASI (MPASI) untuk bayi perlu dibatasi guna mencegah risiko kesehatan di masa depan. Menurut Kementerian Kesehatan RI, MPASI yang baik sebaiknya tidak mengandung gula dan garam tambahan, penyedap rasa, pewarna, maupun pengawet.


Direktur Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Kemenkes, dr. Lovely Daisy, MKM, menjelaskan bahwa asupan gula tambahan untuk anak di bawah usia 2 tahun sebaiknya dibatasi di bawah 5 persen dari total kalori harian. Disarankan untuk memberikan gula alami yang terdapat dalam buah segar, bukan dari jus buah atau produk dengan pemanis tambahan. Selain itu, kebutuhan natrium harian untuk anak usia 6-12 bulan adalah 370 mg, dan untuk usia 1-3 tahun adalah 800 mg per hari. Kebutuhan ini sebenarnya dapat dipenuhi dari bahan pangan segar tanpa perlu menambahkan garam dalam MPASI.


“Anjuran sesuai ‘Pedoman Pemberian Makan Bayi dan Anak’ yang diterbitkan Kemenkes tahun 2020, penggunaan gula dan garam dalam MPASI harus dibatasi,” jelas Daisy di Jakarta, dalam rilis Kementerian Kesehatan, beberapa waktu lalu.


“Asupan gula dalam bentuk gula tambahan dibatasi di bawah 5 persen total kalori untuk anak di bawah usia 2 tahun. Asupan gula yang disarankan berupa gula alamiah seperti buah segar, bukan jus buah atau produk dengan tambahan pemanis," ujarnya lagi.


Penggunaan gula dan garam berlebihan dalam MPASI dapat menyebabkan bayi terbiasa dengan rasa manis atau asin, yang berpotensi memicu pola makan tidak sehat di kemudian hari. Selain itu, konsumsi gula berlebih dapat meningkatkan risiko obesitas dan kerusakan gigi, sementara asupan garam yang tinggi dapat membebani fungsi ginjal bayi yang belum matang.


Sebagai alternatif untuk meningkatkan cita rasa MPASI tanpa menambahkan gula dan garam, orang tua dapat menggunakan rempah-rempah alami seperti tomat, bawang, jahe, atau rempah lainnya. Hal ini tidak hanya membuat makanan lebih lezat tetapi juga membantu bayi mengenal berbagai rasa alami yang sehat.


“Perlu diingat, kandungan gula juga terdapat dalam makanan lain yang mengandung karbohidrat sederhana, sehingga penambahan gula pada MPASI tidak diperlukan. Untuk meningkatkan rasa, dapat digunakan bumbu tambahan lain, misalnya tomat, bawang, jahe, atau rempah-rempah alami lainnya,” sambung Daisy.


Dengan membatasi penambahan gula dan garam dalam MPASI, orang tua dapat membantu membentuk kebiasaan makan yang sehat pada anak sejak dini, yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan optimal.

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl